Nostalgia...
Ah... indah untuk dikenang.
Nostalgia,
Tahukah dirimu, bahwa setiap kutipan katamu kurangkai dan kupelajari ?
Jika bagimu tak ada yang perlu diungkapkan,
maka aku diam seribu bahasa.
Jika bagimu hayati saja, maka aku pahami selembut semilir angin.
Jika bagimu ada setitik perubahan yang lebih baik, maka aku kan terus bangkit sedikit demi sedikit.
Ya, itulah Nostalgia,
sudah kubilang tanpa kukatakan, bahwa aku BELAJAR.
Kau bukan guru, kau bukan ilmu.
Tapi kau nostalgia, kenangan yang kubawa untukku belajar,
Belajar untuk tak tertatih, di hari kemudian.
Astiamoy Hadiman
02.01 am
masih posting juga neng amoy.... tetap semnagat buat postingnya,
ReplyDelete